Thursday, November 29, 2007

Reog Ponorogo Di Klaim Juga????


Ikutan prihatin juga begitu denger kabar bahwa Reog Ponorogo di klaim sama negara tetangga...tapi mungkin sihhh salah kita juga kali yaa yang nggak bisa menghargai budaya bangsa sendiri saat masih belum di klaim orang lain. Jadi setuju juga sama departemen pariwisata, ayo kita wisata keliling Indonesia, pelajari kebudayaannya, lestarikan and wariskan terus ke anak cucu.......

Soooo.......

Dimulai dari mengenal dulu tentang budaya negara sendiri mungkin bisa bikin kita lebih care atas apa yang kita punya, supaya nggak di ambil orang lain lagi niiiihhhhh.....

Ini dari Wikipedia....

Reog adalah salah satu seni yang ada di Jawa Timur bagian barat-laut dan Ponorogo dianggap sebagai kota asal Reog yang sebenarnya. Di daerah ini kondisi sosio kultural masih sangat kental dengan hal-hal yang dianggap magis dan dapat mereka buktikan dengan kemampuan mereka (masyarakat Ponorogo) dan Religi/Kebatinan yang sangat kuat.

Pada dasarnya masyarakat Ponorogo hanya mengikuti apa yang menjadi warisan leluhur mereka sebagai pewarisan budaya yang sangat kaya. Dalam pengalamannya Seni Reog merupakan cipta kreasi manusia yang terbentuk adanya aliran kepercayaan yang ada secara turun temurun dan terjaga. Upacaranya pun menggunakan syarat-syarat yang tidak mudah bagi orang awam untuk memenuhinya tanpa adanya garis keturunan yang jelas. mereka menganut garis keturunan Parental dan hukum adat yang masih berlaku.

Reog modern biasanya dipentaskan dalam beberapa peristiwa seperti pernikahan, khitanan dan hari-hari besar Nasional. Seni Reog Ponorogo terdiri dari beberapa rangkaian 2 sampai 3 tarian pembukaan. Tarian pertama biasanya dibawakan oleh 6-8 pria gagah berani dengan pakaian serba hitam, dengan muka dipoles warna merah. Para penari ini menggambarkan sosok singa yang pemberani. Berikutnya adalah tarian yang dibawakan oleh 6-8 gadis yang menaiki kuda. Pada reog tradisionil, penari ini biasanya diperankan oleh penari laki-laki yang berpakaian wanita. Tarian ini dinamakan tari jaran kepang, yang harus dibedakan dengan seni tari lain yaitu tari kuda lumping. Tarian pembukaan lainnya jika ada biasanya berupa tarian oleh anak kecil yang membawakan adegan lucu.

Setelah tarian pembukaan selesai, baru ditampilkan adegan inti yang isinya bergantung kondisi dimana seni reog ditampilkan. Jika berhubungan dengan pernikahan maka yang ditampilkan adalah adegan percintaan. Untuk hajatan khitanan atau sunatan, biasanya cerita pendekar,

Adegan dalam seni reog biasanya tidak mengikuti skenario yang tersusun rapi. Disini selalu ada interaksi antara pemain dan dalang (biasanya pemimpin rombongan) dan kadang-kadang dengan penonton. Terkadang seorang pemain yang sedang pentas dapat digantikan oleh pemain lain bila pemain tersebut kelelahan. Yang lebih dipentingkan dalam pementasan seni reog adalah memberikan kepuasan kepada penontonnya.

Adegan terakhir adalah singa barong, dimana pelaku memakai topeng berbentuk kepala singa dengan mahkota yang terbuat dari bulu burung merak. Berat topeng ini bisa mencapai 50-60 kg. Topeng yang berat ini dibawa oleh penarinya dengan gigi. Kemampuan untuk membawakan topeng ini selain diperoleh dengan latihan yang berat, juga dipercaya diproleh dengan latihan spiritual seperti puasa dan tapa.

Wednesday, November 28, 2007

Whatever You Think, Think The Opposite


Buku terakhir yang saya baca itu....

”WHATEVER YOU THINK, THINK THE OPPOSITE” by Paul Arden

Nice book to read on…

We can learn to think from the other side of something…

Nggak terlalu sulit untuk di mengerti, tapi rada sulit untuk dilakukan…Coba baca, and bisa ngerti sesuatu dari sisi yang berbeda

Musibah

BT AKUWWW…..

Innalillahi…

Ternyata emag, musibah itu bisa dating kapan aja yaaa…. Nggak kenal orang, nggak kenal waktu….

Kemarin (beneran kemaren, 21 Nov 2007) gue ketimpa musibah..

Hiksss….tasnya dipinjem orang, tapi nggak dibalikin….(aka, dimaling gitu..) Jadi pusing dehhh…..

Modusnya sih, modus lama, ngincernya orang2 yang nyetir sendirian (nggak cewek, nggak cowok, ibu2, bapak2, tante2, ato om2, or siapa pun deh…) Susyeee juga sih…. Antara percaya ato enggak, tapi dibilangin ban mobilnya kenapa2 gitu…and karena yg bilangin nggak Cuma 1 motor doing, (5 motor langsung) and yang motor terakhir bener2 sampe berenti and ngobrol sama guenya juga….wuahhhh…..jadi keinget lagi…

Ya, pelajaran bisa dating dalam bentuk apapun juga sihh….

Terusnyapas gue lagi liat2 ban mobil, eh temennya ”minjem” tas gue deh...

OOOO......itu pun gue sadarnya after beberapa menit (ada delay nih ceritanya..), sesudah dikasih tau sama abang2 asongan di depan mobil...

Astagfirullah.....ternyata yaaa....tasnya udah raib, di pinjem tanpa di kembaliin deh...

Padahal situasinya rame sekali, udah jam 8 an gitu and semua orang dah mulai keluar dari rumah untuk beraktifitas...anehnya semua orang yg ada di situ berlagak nggak peduli aja...sampe akhirnya si abang asongan itu ngasih tahu..(nuhun ya bang...)

Ya sud...

Akhirnya sibuklah saya mengurus segala sesuatunya...

Blokir2 kartu and atm, tapi berhubung semua buku tabungan nya ilang, alhasil dua hari ini ngurusin buku2 tabungan itu deh.... (aduhhh capeknyaaa......)

Jadi apa adja yang ada di tas doraemon gue yang dipinjem orang itu ??

-Tas ”G” gue yang baru dibeli 2 minggu yang lalu...(padahal ngidamnya dah bulanan...— emang nggak jodoh nih..)

-2 Handphone

-Flash Disk LG gue yang lucu2 itu

-Buku Tulis serba guna

-Buku Driven Marketing yang umurnya baru 2 hari

-Kotak pensil keramat gue

-Name tag sekolah (25.000 aja) and kartu parkirnya

-ID card Kantor and Akses masuk menara mega (yang harus gue ganti 200 ribu rupiah nih...)

-Buku tabungan BNI, BCA, Bank MEGA

-Tetes Soft lense

-Soft Lense yang baru beli (umurnya baru seminggu, and belum dipake sama sekali – hiksss...isi 3 pasang nih...)

-Alat2 ngelenong gue yang ampir semua keluaran ”Badan Toko” itu....hiksss.....

-Charger and Hands Free HP

-Tisuue and tisuue basah

-Jepit rambut

-Dompet beserta isinya....

So...kalo ditaksir2...barang2 yg dipinjem sama orang ini cukuplah untuk beli Sapi....mau kurban nih...tapi nggak dalam bentuk tas dong..!!!!

Ya sud..dimulailah perjuangan berat gue untuk mengurus segala macemnya...

Alhamdulillah sih...dompetnya ada yang balikin, jadi entah gimana caranya, itu dompet and isinya (kecuali uang) bisa back to my hand.....and isinya utuh semua (kecuali uangnya...tetep...)

Ya sud, jdai bisa langsung mengurus segala macem deh... tapi tetep harus ke bank2 soalnya bukunya ilang semua....

Kantor Polisi, Gerai HALO, BCA, BNI, BCA lagi, Bank Mega, de el el dehhh...

Perjalanan 2 hari ini bikin gue tambah ilmu cara ngurus2 sesuatu sendirian....heheh...

Kan kayak kata orang kebanyakan...”Ambil Hikmahnya...”

Sowww.....after 2 hari yang melelahkan, akhirnya gue menggelar konferensi pers di lantai 20, tentang kejuasian sesungguhnya...dihadapan temen2 yang udah dengan curious nya menunggu dari hari Rabu itu....

Hehehe....

Sekarang sih dah bisa ketawa lagi, tapi tetep......yang penting bersyukur aja atas apa yang udah terjadi lah.....

MAYA ANGELOU'S BEST POEM EVER

A WOMAN SHOULD HAVE ....
enough money within her control to move out and rent a place of her own

even if she never wants to or needs to...


A WOMAN SHOULD HAVE ....

something perfect to wear if the employer or date of her dreams wants

to see her in an hour...


A WOMAN SHOULD HAVE ...

a youth she's content to leave behind....


A WOMAN SHOULD HAVE ....

a past juicy enough that she's looking forward to retelling it in her old age....


A WOMAN SHOULD HAVE .....

a set of screwdrivers, a cordless drill, and a black lace bra...


A WOMAN SHOULD HAVE .....

one friend who always makes her laugh... and one who lets her cry...


A WOMAN SHOULD HAVE ....

a good piece of furniture not previously owned by anyone else in her family...


A WOMAN SHOULD HAVE ....

eight matching plates, wine glasses with stems, and a recipe for a meal

that will make her guests feel honored...


A WOMAN SHOULD HAVE ....

a feeling of control over her destiny...


EVERY WOMAN SHOULD KNOW...

how to fall in love without losing herself..


EVERY WOMAN SHOULD KNOW...

HOW TO QUIT A JOB,

BREAK UP WITH A LOVER,

AND CONFRONT A FRIEND WITHOUT RUINING THE

FRIENDSHIP.. .


EVERY WOMAN SHOULD KNOW...
when to try harder... and WHEN TO WALK AWAY...


EVERY WOMAN SHOULD KNOW...

that she can't change the length of her calves, the width of her hips,

or the nature of her parents..


EVERY WOMAN SHOULD KNOW...

that her childhood may not have been perfect...but its over...


EVERY WOMAN SHOULD KNOW...

what she would and wouldn't do for love or more...


EVERY WOMAN SHOULD KNOW...

how to live alone... even if she doesn't like it...


EVERY WOMAN SHOULD KNOW...

whom she can trust,

whom she can't,

and why she shouldn't take it personally.. .


EVERY WOMAN SHOULD KNOW...

where to go...

be it to her best friend's kitchen table...

or a charming inn in the woods...

when her soul needs soothing...


EVERY WOMAN SHOULD KNOW...

what she can and can't accomplish in a day...

a month...and a year...


Tuesday, November 27, 2007

D'COST on Reno's B'Day

Again on Reno’s B’Day!!

Akhirnya ada yang memecahkan kebiasaan traktir mentraktir di kantin PM (Selain gue jaman dulu kala sihhh….)…and setelah proses mem booking 25 kursi @ D’COST, Kemang, akhirnya berhasil terpenuhi sekitar 15 kursi dengan makanan yang totally buanyakkk buangettt!!!! (Kayaknya sih ordernya nggak berenti-berenti dateng…apalagi Udang Saos Mayonaise nya itu) Reno memecahkan rekor untuk berada di D’COST dari jam 6 sore sampe jam 10 malem!!!! Hehehehehe......

Ada kue ulang tahun yang beli dadakan (thanks to Ayik....) and potongan kue yang icik2 dehhh….pokoknya semua kebagian!

Senangnya..senangnya.....mulai dari cumi goreng tepung, cumi goreng ikan asin, ikan patin bakar, udang mayonaise, udang asam manis, udang bakar, udang goreng pete, kepiting saos padang, kepiting asam manis, kailan saos tiram, cah kangkung, tahu kipas, kereng ijo saos padang, kerang ijo saos tiram, nasi putih and es teh yang di refill berkali-kali....pokoknya bener2 all you can eat deh...sampe kekenyangan!!!

Acara foto2 sih pastinya nggak ketinggalan...karena kita nyanyinya dua kali, before and after kuenya dateng, jadi deh di tontonin orang sekeliling meja kita duduk!! But it’s a Nice Thing to do...Hanging Out sama temen2, kayak dah nggak ada urusan aja, padahal...

Heheheeheee…..

Monday, November 26, 2007

Reno's B'Day

It’s RENO’s B’day!

Jadi…acara untuk kali ini…..nongkrong di CITOZ mpe tengah malam..

Tadinya sih maunya ke Café DOMRUT (Domba Garut????—waaa… gak tau juga nih…) tapi ended Up di D’Creepes @ CITOZ…

Lumayan menyenangkan…..makn manis2 tengah malam…yang pasti..huhuhuhu…timbangan naik lagi nih….

Thursday, November 22, 2007

Musibah

BT AKUWWW…..

Innalillahi…

Ternyata emag, musibah itu bisa dating kapan aja yaaa…. Nggak kenal orang, nggak kenal waktu….

Kemarin (beneran kemaren, 21 Nov 2007) gue ketimpa musibah..

Hiksss….tasnya dipinjem orang, tapi nggak dibalikin….(aka, dimaling gitu..) Jadi pusing dehhh…..

Modusnya sih, modus lama, ngincernya orang2 yang nyetir sendirian (nggak cewek, nggak cowok, ibu2, bapak2, tante2, ato om2, or siapa pun deh…) Susyeee juga sih…. Antara percaya ato enggak, tapi dibilangin ban mobilnya kenapa2 gitu…and karena yg bilangin nggak Cuma 1 motor doing, (5 motor langsung) and yang motor terakhir bener2 sampe berenti and ngobrol sama guenya juga….wuahhhh…..jadi keinget lagi…

Ya, pelajaran bisa dating dalam bentuk apapun juga sihh….

Terusnyapas gue lagi liat2 ban mobil, eh temennya ”minjem” tas gue deh...

OOOO......itu pun gue sadarnya after beberapa menit (ada delay nih ceritanya..), sesudah dikasih tau sama abang2 asongan di depan mobil...

Astagfirullah.....ternyata yaaa....tasnya udah raib, di pinjem tanpa di kembaliin deh...

Padahal situasinya rame sekali, udah jam 8 an gitu and semua orang dah mulai keluar dari rumah untuk beraktifitas...anehnya semua orang yg ada di situ berlagak nggak peduli aja...sampe akhirnya si abang asongan itu ngasih tahu..(nuhun ya bang...)

Ya sud...

Akhirnya sibuklah saya mengurus segala sesuatunya...

Blokir2 kartu and atm, tapi berhubung semua buku tabungan nya ilang, alhasil dua hari ini ngurusin buku2 tabungan itu deh.... (aduhhh capeknyaaa......)

Jadi apa adja yang ada di tas doraemon gue yang dipinjem orang itu ??

- Tas ”G” gue yang baru dibeli 2 minggu yang lalu...(padahal ngidamnya dah bulanan...— emang nggak jodoh nih..)

- 2 Handphone

- Flash Disk LG gue yang lucu2 itu

- Buku Tulis serba guna

- Buku Driven Marketing yang umurnya baru 2 hari

- Kotak pensil keramat gue

- Name tag sekolah (25.000 aja) and kartu parkirnya

- ID card Kantor and Akses masuk menara mega (yang harus gue ganti 200 ribu rupiah nih...)

- Buku tabungan BNI, BCA, Bank MEGA

- Tetes Soft lense

- Soft Lense yang baru beli (umurnya baru seminggu, and belum dipake sama sekali – hiksss...isi 3 pasang nih...)

- Alat2 ngelenong gue yang ampir semua keluaran ”Badan Toko” itu....hiksss.....

- Charger and Hands Free HP

- Tisuue and tisuue basah

- Jepit rambut

- Dompet beserta isinya....

So...kalo ditaksir2...barang2 yg dipinjem sama orang ini cukuplah untuk beli Sapi....mau kurban nih...tapi nggak dalam bentuk tas dong..!!!!

Ya sud..dimulailah perjuangan berat gue untuk mengurus segala macemnya...

Alhamdulillah sih...dompetnya ada yang balikin, jadi entah gimana caranya, itu dompet and isinya (kecuali uang) bisa back to my hand.....and isinya utuh semua (kecuali uangnya...tetep...)

Ya sud, jdai bisa langsung mengurus segala macem deh... tapi tetep harus ke bank2 soalnya bukunya ilang semua....

Kantor Polisi, Gerai HALO, BCA, BNI, BCA lagi, Bank Mega, de el el dehhh...

Perjalanan 2 hari ini bikin gue tambah ilmu cara ngurus2 sesuatu sendirian....heheh...

Kan kayak kata orang kebanyakan...”Ambil Hikmahnya...”

Sowww.....after 2 hari yang melelahkan, akhirnya gue menggelar konferensi pers di lantai 20, tentang kejuasian sesungguhnya...dihadapan temen2 yang udah dengan curious nya menunggu dari hari Rabu itu....

Hehehe....

Sekarang sih dah bisa ketawa lagi, tapi tetep......yang penting bersyukur aja atas apa yang udah terjadi lah.....

Sunday, November 18, 2007

And Akhirnya...

Sesudah mencoba berkali-kali, akhirnya tetep aja balik ke satu kesimpulan awal...."The Show Must Go On!" Sempet, kemaren agak2 berantem kecil di SMS sama sepupuw ku terceinta (no effense ya ki!) tentang penggunaan kata "Dia" untuk menyebut seseorang, atau orang tua....
Weitssss, jadinya malahan kena marah deh sama Kiki.
And....sekarang.....kalo hal seperti itu juga dicontohkan sama orang tua kita uga, mau bilang apa jadinya?Sebagai orang Timur, yang katanya kita ini penuh dengan tata kromo, sopan santun, ramah tamah terhadap sesamanya, mungkin jadi terdengar kasar kalo tiba2 mengucapkan kata "Dia" sebagai panggilan untuk orang tua, tapi memang sih, semenjak kecil hal itu juga yang ditanamkan sama orang tuanya bukan.
Nah...kalo sekarang oarng tua juga dah menyebut "Dia" untuk pasangannya....jadinya gimana dong?
"Biar gimana juga masih orang tuanya ayuk kan!?"
Yappp....gimanapun juga pastinya begitu sih Ki...
Love you much My Cousin!!

Tuesday, November 06, 2007

MAYA ANGELOU'S BEST POEM EVER

A WOMAN SHOULD HAVE ....
enough money within her control to move out and rent a place of her own
even if she never wants to or needs to...

A WOMAN SHOULD HAVE ....
something perfect to wear if the employer or date of her dreams wants
to see her in an hour...

A WOMAN SHOULD HAVE ...
a youth she's content to leave behind....

A WOMAN SHOULD HAVE ....
a past juicy enough that she's looking forward to retelling it in her old age....

A WOMAN SHOULD HAVE .....
a set of screwdrivers, a cordless drill, and a black lace bra...

A WOMAN SHOULD HAVE .....
one friend who always makes her laugh... and one who lets her cry...

A WOMAN SHOULD HAVE ....
a good piece of furniture not previously owned by anyone else in her family...

A WOMAN SHOULD HAVE ....
eight matching plates, wine glasses with stems, and a recipe for a meal
that will make her guests feel honored...

A WOMAN SHOULD HAVE ....
a feeling of control over her destiny...

EVERY WOMAN SHOULD KNOW...
how to fall in love without losing herself..

EVERY WOMAN SHOULD KNOW...
HOW TO QUIT A JOB,
BREAK UP WITH A LOVER,
AND CONFRONT A FRIEND WITHOUT RUINING THE
FRIENDSHIP.. .

EVERY WOMAN SHOULD KNOW...
when to try harder... and WHEN TO WALK AWAY...

EVERY WOMAN SHOULD KNOW...
that she can't change the length of her calves, the width of her hips,
or the nature of her parents..

EVERY WOMAN SHOULD KNOW...
that her childhood may not have been perfect...but its over...

EVERY WOMAN SHOULD KNOW...
what she would and wouldn't do for love or more...

EVERY WOMAN SHOULD KNOW...
how to live alone... even if she doesn't like it...

EVERY WOMAN SHOULD KNOW...
whom she can trust,
whom she can't,
and why she shouldn't take it personally.. .

EVERY WOMAN SHOULD KNOW...
where to go...
be it to her best friend's kitchen table...
or a charming inn in the woods...
when her soul needs soothing...

EVERY WOMAN SHOULD KNOW...
what she can and can't accomplish in a day...
a month...and a year...

CARIIN GUE CEWEK DONGG…………..

Ada temen gue yang bilang…”Cariin gue cewe’ dong…yang baik, cantik, and nggak matre…”
Tapi akhirnya di ralat…”tapi cewe’ sekarang rata2 matre yaaa….”
Nah terus….
Pendapat gue…
Matre ato enggak mungkin tergantung dari cara pandang si cowok kali yaaa…
Secara…gari gini gitu lohhh….. apa2 mahal…
Terus apakah kalo selama pacaran atau PDKT (istilah bekennya) selalu si cowok yg keluar biaya and diitung itung secara financial gede banget biayanya…terus langsung mencap si cewek yg di PDKT in itu termasuk golongan “Cewek Matre”??

Nah itu mah baliknya ke yg PDKT juga kan…hohohohoho…….

Tapi kalo dari pacaran udah saling jujur2an tentang kondisi financial (kalo ada bilang ada, kalo enggak…ya nggak usah maksain pergi nonton, makan di resto mewah, ato sok2 mau beliin sesuatu but cannot afford to buy it!) mungkin masalah si cewek itu matre ato si cowok itu matre bisa jadi hal yang bisa dilihat dari sudut pandang berbeda dehhh….

Sunday, November 04, 2007

Sepagian nih...

Dah buru-buru dari rumah, secara biasanya di kampus jam 9 dah nongkrong..tapi di jam gue aja udah jam 9 kurang 10..halahhhh... langsung deh tancep gas...and semua rencana di awal jadi buyar...mobil yang rasanya dah kena ujan, kering, kotor and berdebu lengkap dengan ban yang ditempeli aksesoris tanah merah and rumput2 liar akhirnya tetap seperti apa adanya... Rencana cuci mobil dulu buyar,....terus rencana ke salon in the morning pun buyar...soalnya sesudah dengan kecpatan yang luar biasa...(140 km/jam) di tol....and sesampenya di Toko rabat besar itu, huwaaa.... ternyata tuh salon manis yang sebelumnya ada di sana dah nggak ada lagi...diganti sama resto pizza...
hiksss....ya sudah, ...akhirnya dengan buru2...okeh, pindah ke citos aja lah, disana ada salon juga....and again...twewweww....... jalanan mulai dari si mercy itu macet total bosss!!!! and alhasil ujung2nya langsung belok ke kampus prasetiya mulya tercinta ituuuu....!!! And stuck dengan mengupdate blogger, multiply and membaca imel2 anehhhh....

The Chronicle's Of Narnia


The Lion, the Witch and the Wardrobe (1950)

The Lion, the Witch and the Wardrobe, completed in the spring of 1950 and published in 1950, tells the story of four ordinary children: Peter, Susan, Edmund and Lucy Pevensie. They discover that the wardrobe in an old professor's house leads to the magical land of Narnia, currently under the spell of a witch. The children fulfill an ancient, mysterious prophecy as they help Aslan (meaning "lion" in Turkish) save Narnia from the evil White Witch who has reigned over the kingdom of Narnia for 100 years.

Prince Caspian: The Return to Narnia (1951)

Completed in the autumn of 1949 and published in 1951, Prince Caspian: The Return to Narnia tells the story of the Pevensie children's second trip to Narnia, during which they discover that an evil king has usurped the throne. Once again, they set out to save Narnia, this time with the help of the rightful ruler, Prince Caspian.

The Voyage of the Dawn Treader (1952)

Completed in the winter of 1950 and published in 1952, The Voyage of the ‘Dawn Treader’priggish cousin, Eustace Scrubb, to Narnia. Once there, they accompany King Caspian on a voyage to find the seven lords who were banished when Miraz took over the throne. This perilous journey brings them face to face with many wonders and dangers as they sail toward Aslan's country at the end of the world. returns Edmund and Lucy Pevensie, along with their cousin

The Silver Chair (1953)

Completed in the spring of 1951 and published in 1953, The Silver Chair is the first book without the Pevensie children. Instead, Aslan calls Eustace back to Narnia together with his classmate Jill Pole. There they are given four clues to find Prince Rilian, Caspian's son, who had been kidnapped ten years earlier. Eustace and Jill, with the help of Puddleglum the Marsh-wiggle and many others, face great danger before finding Rilian.

The Horse and His Boy (1954)

Completed in the spring of 1950 and published in 1954, The Horse and His Boy is the first of the books that does not follow the previous one sequentially; instead, it takes place during the reign of the Pevensies in Narnia, an era which begins and ends in the last chapter of The Lion, the Witch and the Wardrobe. The story is about Bree, a talking horse, and Shasta, a young boy, who have both been held (albeit separately) in bondage in Calormen, a country to the south of Narnia. By chance, they meet each other and plan their return to Narnia and freedom. On their journey they discover that the Calormenes are about to invade Archenland, and they plan to arrive there first to alert the King.

The Magician’s Nephew (1955)

Completed in the winter of 1954 and published in 1955, the prequel The Magician's Nephew brings the reader back to the very beginning of Narnia where we learn how Aslan created the world and how evil first entered it. Another group of people from Earth stumble into Narnia via an entirely different route. Many long-standing questions about Narnia are answered, such as how inter-world travel was made possible, and where the wardrobe came from.

The Last Battle (1956)

The Last Battle, completed in the spring of 1953, published in 1956 and awarded the Carnegie Medal, chronicles the end of the world of Narnia. Jill and Eustace return to save Narnia from Shift, an ape, who tricks Puzzle, a donkey, into impersonating the lion Aslan. This is the seventh and last book in the series.


Oleh-Oleh Jogja


@ Taman Sari niiiihhhh.....

Senengnya bisa ketemu juga sama sepupu2 kuw di sana....lumayan juga...4 hari di Jogja...and it's great! Really had great time....pulang pagi, jalan-jalna, foto-foto and makan2 pastinya...hohoho...semua berjalan dengan lancar deh...and Salon di Jogja..ternyata lumayan juga...hohohoho...bisa bikin ikal2 rambut yang bagus and tahan lama.... and akhirnya kesampean juga beli Bakpia sendiri and juga ke pasar beringharjo (ya ampyunnnn ternyata yaaa....) Seandainya punya waktu lebih...tapi inipun seneng banget....sempet juga nyobain Bebebk Goreng di Solo! uhuhuhu....mau lagiii.....

Meet My Auli


Rasanya sih belum lama deh Aulia hadir di tengah-tengah keluarga besar... tapi ternyaa sekarang umurnya udah 5 tahun...and... this is the latest foto of him...
meet my Auli!

Meet Ayah and Auli ....
Irreplaceable, undeniable, totally, most important things in my life!

Akhirnya...

Welcome to my new born niece.... Raden Ayu Amalia Ekaputri Panjitama...alias Dek Putri.... yang pasti kakak Auli seneng, Ayuk Hana juga seneng.... and semua orang seneng deh.... Jadi, semua cucu mama lahir di Oktober deh....semua di hari bersejarah nih ceritanya.. Adek Hana lahir tanggal 1 Oktober, (aka Hari Kesaktian Pancasila), Kakak Auli di Hari ABRI, tgl 5 Oktober, and Adek Putri di tgl 28 oktober alias pas Sumpah Pemuda.... Semoga semua nya menjadi anak yang berbakti bagi nusa bangsa negara...hohohohoho...berat amattt...Amiennn....